Jumat, 29 Oktober 2010

KehidupaN

Bila ingin jadi pohon besar siaplah diterpa angin dan badai,
jika tidak jadilah rumput yang hidup dibawah pohon besar.
Namun kau akan selalu diinjak-injak orang…
Jika tidak ingin ditumbangkan angin dan diinjak-injak orang, jadilah semak belukar.
Namun suatu saat kau akan dirabas orang…

Kehidupan ibarat sebuah pohon takdir yang ditumbuhi puluhan bahkan ratusan cabang dan ranting. Ada cabang yang kokoh berdaun rimbun, berbunga, dan berbuah melimpah. Ada cabang yang kokoh, namun tak dihiasi terlalu rimbun daun maupun buah dan bunga yang indah, tapi masih tetap berdaun, berbuah dan berbunga. Ada pula cabang yang kering hingga hanya memiliki sedikit daun karena meranggas, tanpa memiliki sedikitpun buah dan bunga. Yang paling menyedihkan adalah cabang yang bahkan mati sebelum ditumbuhi daun…
Ketika cabang terbentuk. ……..Kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi terhadap cabang tersebut. Semuanya berada di luar jangkauan, berada di luar kuasa kita. Cabang dan ranting adalah pilihan-pilihan yang harus kita tempuh untuk menjalani kehidupan. Setiap keputusan memiliki konsekuensi dan resiko masing-masing. Jadi, kehidupan yang dimiliki saat ini adalah hasil dari keputusan atas pilihan yang sudah kita lakukan di masa lalu.
Waktu tidak pernah bisa ditarik mundur…….. Tidak berguna menyesali pilihan yang sudah kita ambil. Yang harus kita lakukan adalah ambil keptutusan terbaik. Hidup ada di tangan kita sendiri, baik atau buruk hasil yang kita dapat, itulah resiko atas pilihan yang telah kita buat……..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar